Rabu, 24 April 2019

Why did I block all of his account? To prevent him for doing communication. To stop all his crap that perhaps makes me agree with him again.
If the communication is a rare thing in this realtionship, why don't we just stop it?

It's been many times he rejected to accompany me when I ask him. Several times he refuse to help me.

He's been so full of himself. He even doesn't need me in his life. His life purpose is for working and others crap. There's no space for me in his time.

 I found more unhappiness and disappointment rather than happiness. Why should I continue seeing him.

 Some people and even I admit he has potential. But his potential doesn't have a thing with me. The potential have no business for making me happy

Let him be
He is happy in his own. He doesn't need me around. And I can continue the life by myself. I'm sure one-day I will meet the better guy who deserve and appreciate my presence.

Selasa, 18 Desember 2018

one special piece

My Dad's brother went to the ICU Room. 

I cant describe how awful is my feeling. He is the closest person to my dad and the second father for my youngest brother, Justin. 


The family whatsapp group has been so busy. Relatives keep asking about the recent condition and the photos of my poor Pak tua make my heart in pain. I pray to God for his health. I wish he can be better soon. I call my dad and he could make my heart feel relax. He is telling me there are too many people in the hospital, and it looks like a market. My dad such a healer in mind.


Listening the song of Calum Scott - No matter what. The song tell us about how our parents love us very much. 



When I was a young boy I was scared of growing up
I didn’t understand it but I was terrified of love
Felt like I had to choose but it was outta my control
I needed to be saved, I was going crazy on my own
Took me years to tell my mother, I expected the worst
I gathered all the courage in the world

She said, "I love you no matter what
I just want you to be happy and always be who you are"
She wrapped her arms around me
Said, "Don’t try to be what you’re not
'Cause I love you no matter what"
She loves me no matter what

I got a little older wishing all my time away
Riding on the pavement, every sunny day was grey
I trusted in my friends then all my world came crashing down
I wish I never said a thing 'cause to them I’m a stranger now

I ran home I saw my mother, it was written on my face
Felt like I had a heart of glass about to break

She said, "I love you no matter what
I just want you to be happy and always be who you are"
She wrapped her arms around me
Said, "Don’t try to be what you’re not
'Cause I love you no matter what" yeah

Now I’m a man and I’m so much wiser
I walk the earth with my head held higher
I got the love that I need
But I was still missing one special piece
My father looked at me

He said I love you no matter what
I just want you to be happy and always be who you are
He wrapped his arms around me
Said, "Don’t try to be what you’re not
'Cause I love you no matter what"
He loves me no matter what

They love me no matter what

Rabu, 12 Desember 2018

You are the reason


Cause I need you to see
That you are(n't) the reason (yet)

Di hadapan orang lain aku selalu bersikap sok tidak mau serius. Seolah nunjukin aku itu penganut work hard play hard. Padahal dalam hati semua kompleks. Aku takut kehilangan semangat untuk lebih berusaha menjadi pribadi yang lebih baik lagi.

Entah aku ingin membuatmu terkesan, atau membuatmu menjadi motivasi ku untuk bangkit. Sekarang aku benar-benar sedang krisis. Bagaimana agar kamu tetap ada.

Aku takut kamu pergi, dan aku tidak punya alasan lagi, untuk apa aku berlelah-lelah bekerja.

Aku tidak terlalu materialistis. Aku tidak butuh baju modis, gaya hidup mewah atau makanan yg mahal. Aku cuma perlu semangat. Aku cuma perlu pengakuan kalo aku bisa berbagi.

Aku takut kamu tidak menyapaku lagi, dan aku akan berkubang dalam keterpurukan,  pasrah dan monoton.

Aku belum seorang yang hebat, belum mandiri, belum memiliki iman yg tangguh, dan belum bisa lurus. Aku juga bisa jatuh kapan saja saat ini. Jatuh dan lemah pada niat jahat orang lain.

Aku ga butuh apa-apa. Aku cuma butuh kamu untuk menjadi sebuah alasan.  Kalau boleh berharap, aku juga ingin bisa bersandar.

Aku belum terlalu mencintai diri sendiri. Kadang aku pesimis akan masa depan mengingat mama dan adikku berpulang begitu cepat.
Aku merasa sangat sendirian.

Sabtu, 01 Desember 2018

Hari ini hari yang bersejarah.Puncak dari aku berlaku bodoh, dan menyeret orang lain dalam kebodohanku.
Tapi itu adalah bagian dari hidup.

3 puisi selama kebodohan itu terjadi:

Padang

Ada sebuah Padang yang indah
Harusnya menumbuhkan bunga-bunga
Tapi ternyata tidaklah mudah

Kumbang yang lelah
Matahari yang terik
Angin yang panas
Tapi Padang itu menahan semua

Dia berusaha terlihat hijau
Padahal akar-akarnya sudah tak bertenaga

Dia terlalu lama bersama awannya
Awannya yang kini terasa gerah
Sang Padang berontak inginkan petir dan hujan
Yang awannya terlalu susah untuk dikabulkan

Angin waktu berhembus, membawa awan lain berat yang ingin berhenti.
Sang Padang bersemi.
Dia ingin kan awan pendatang tinggal.
Petir yang dia inginkan terjadi. Namun ini terkadang menakutkan. Hujan yang segar namun terhalang awan terdahulu.
Tentu saja ini boleh terjadi.

Karena Padang akan perlahan mati.
Dia bosan menjadi Padang yang cuma menunggu.
Kelak dia akan menjadi angin
Bebas
Ini lebih baik.
Walau sebenarnya yang dia inginkan adalah menumbuhkan bunga bunga yang cantik.


Mari Anggap
Mari anggap kamu tidak pernah ada
Mungkin akan berkurang gundah ini
Mari pikirkan tentang pertemuan kita
Hanya sebatas fiksi di novel atau drama
Atau bahkan mimpi aneh

Entah rasa apa yg ada dalam dada
Terasa sakit sampai terkena kulit
Antara rindu dan emosi
Dilema yang tak bertepi
Entah apa itu
Yang jelas aku ingin menguranginya

Mungkin dengan melihatmu akan lepas
Tapi aku tak bisa membuatku melihatmu
Sebatas photo dan teks percakapan
Bagaikan setetes air laut di kehausan
Seolah mengobati malah menjadi lebih parah

Mari anggap kamu tak ada
Mari sembunyikan kontakmu
Ingin kembali ke masa aku belum terlalu begini
Saat masih kadar yang bisa kusengaja
Sekarang senyum pun aku rasa hambar

Entah kenapa bisa sebodoh ini



Pengamatan bodohku
Barisan deretan kalimat yang memancingku berdecak
Kau paket yg sangat menyenangkan
Penampilanmu yang lucu saat aku memperhatikanmu
Namun tetap ucapanmu membuatku terkagum

Dia memang kelihatan gelisah

Tapi kata-katanya penuh keberanian
Mungkin pelan
Sambil mengukur
Apa responku
Apa niatmu

Sambil terbayang

Tapi aku tetap siaga
Jangan sampai jatuh karena ini tidak mengarah
Janji yang kau tawarkan
Indah namun aku tak bisa berkata
Itu hanya pancingan
Atau kamu memang berkata yang benar
Atau aku yang memang penakut

Ah aku rindu

Tapi aku takut mengganggu
Dimana aku masih dengan yg lain
Tentu aku yang paling tidak tau malu
Tapi aku benar benar rindu
Ingin rasanya selalu kau 
Dan aku merasa galau

Aku rindu

Seseorang yang tidak memiliki ikatan denganku

Aku benar rindu


Senin, 26 November 2018

Silly Me

I always love the first experience.
It feels so exciting.
And This is first time everyone thought im cheating.

Im not flirting, this is just a dinner between friends. So why do I look like a sinner one? Why cant I sleep then?

I know He will never let me have another guy friend. I know he will never let me go even I ve already been sick of this relationship.

Yeah, this is my fault, my stupidity.
But Im enjoying this.
Even
I hate my brain.
I hate my mouth.
I hate myself.
I hate the childish side of me
I am at the lowest of my energi.
I cant sleep.
I cant wake up.
I hate for being overreacting.
I wish I could stop.
I know I cant.
The best thing that I can do is run.
And one day I Will run again and have a proper life. 
I hate I have no one.
I wish I could have mom.
I wish Im still a teenager so I can burst out to dad.
This stupid thought.
I hate for being thoughtful.